Hati - hati di Jalan
Perjalanan itu penuh liku. Ada naik ada datar, tanjakan, kadangkala pula curam. Meski tidak menutup kemungkinan ada yang lurus mulus saja. Ada yang menangis dalam tawanya, adapula yang bahkan tidak mampu menangis dalam sedih. Ada yang tersadar ketika jatuh, ada pula yang tak sadar kenapa dia perlu terjatuh.
(Cuplikan di "this is not for everyone")
Panggilan shalat itu berkumandang menembus tembok, memenuhi ruang tertutup. Dikepalaku berputar - putar pengalaman yang senada di sabtu siang kemarin. Entah sudah berapa kali. Entah bagaimana ketakutan tiap peristiwa.
Hmm...Bolehkah aku berkata itu bagian seru dalam hidup? Tentu saja bukan peristiwa menakutkan itu, akan tetapi serangkaian rasa takjub yang tak mampu kau ungkapkan. Membuatmu berkata: aku beruntung diperlihatkan. Lalu tertunduk malu ketika Engkau pula kemudian membuatku mampu memberasi syukur dan serta berbagai rasa yang membuat tersipu malu "oh andai saja Kau lalai akanku sebagaimana aku seringkali lalai...siapakah yang dapat menolongku selain Allah?
Mereka menyadarkanku bahwa bukan karena seorang aku dan tak pernah karena aku mampu, melainkan karena pertolongan Allah.
Aku
hanya berusaha berhati - hati di jalan. Tak ingin salah jalan apalagi mengalami kecelakaan yang fatal.
tidak adakah yang mengerti akannya?
........
Ya Rabb,,,bantulah hamba agar senantiasa mengingatMu, bersyukur atas rahmat Mu, serta beribadah dengan baik kepadaMu.
Bantulah hamba menjaga agama.
Tunjukilah kami jalan yang lurus, [yaitu] jalan orang-orang yang telah Engkau anugerahkan ni‘mat kepada mereka; bukan [jalan] mereka yang dimurkai [orang-orang yang mengetahui kebenaran dan meninggalkannya], dan bukan [pula jalan] mereka yang sesat [orang-orang yang meninggalkan kebenaran karena ketidaktahuan dan kejahilan]